Teknik Menulis Teras
Tugas Kelompok
Rangkuman Bacaan Ilmiah
Nama Kelompok:
1. Melly
Marina Oktavia RRA1B110051
2. Asep
Anuari Sutrimo RRA1B110039
3. Rhio
Fahrezi RRA1B110031
4. Nora
Eka Puti RRA1B110053
Kelas :
H
Teknik
Menulis Teras:
1.
Gaya
5W 1H:
a. Teras
Berita Apa (What)
Contoh:
Senin, 19 Januari 2009
(Kompas)
MPAS Balai Besar
Wilayah Sungai Pemali-Juana menargetkan pembangunan fisik Waduk Jatibarang
dapat selesai pada pertengahan tahun 2013. Dengan selesainya pembangunan Waduk
seluas 2 21,65 hektar ini, diharapkan dapat mengatasi masalah banjir"di
Kota Semarang.
b. Teras
Berita Siapa (Who)
Contoh:
Selasa, 20 Januari 2009
(Kompas)
Kejaksaan Negeri Blora,
Jawa Tengah, menangani kampanye terselubung PKS Kabupaten Blora yang
dilimpahkan Kepolisian Resor Blora Jumav pekan lalu.
Terkait itu, kejaksaan
menyiapkan dua jaksa khusus tindak pidana pemilu, Suryadi dan Tri Joko, yang
akan menjadi jaksa penuntut umum di persidangan. Tersangka kasus itu adalah
Sujad, Ketua Bakti Sosial Pengobatan Gratis PKS di Dukuh Kembang dan Nggoboyo,
Desa Jurangjero, Kecamatan Bogorejo
c. Teras
Berita Dimana (Where)
Contoh:
Rabu, 21 Januari 2009
(Kompas)
Kabupaten Lamongan
memiliki 462 desa di 27 kecamatan. Dari jumlah tersebut 11 desa belum memiliki
kepala desa definitif karena masa jabatan kades berakhir. tetapi belum
menggelar pemilihan kepala desa. Selain itu, kades di 8 desa akan berakhir masa
jabatannya pada pertengahan tahun 2009.
d. Teras
Berita Kapan (When)
Contoh:
Selasa, 20 Januari 2009
(Kompas)
Sejak dibentuk pada
tahun 2006, Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) telah melikuidasi sebanyak 15 bank
perkreditan rakyat (BPR) di Indonesia. Sebagian besar atau sembilan BPR yang
dilikuidasi itu berada di Jawa Barat.
e. Teras
Brita Mengapa (Why)
Contoh:
Selasa, 20 Januari 2009
(Kompas)
Gara-gara kebakaran di
Depo Plumpang, pasokan pertamax plus dan pertamax di Bandung kritis.
f. Teras
Berita Bagaimana (How)
Contoh:
Selasa, 20 Januari 2009
(Kompas)
Untuk mencegah kematian
akibat minuman keras oplosan. Masyarakat perlu mendapat bimbingan dan
penyadaran tentang memilih makanan dan minuman sehat.
2. Teras Berita Gaya non 5W 1H:
a. Model
Dialog
Teras yang berisi kutipan
obrolan singkat.
Contoh:
“Penyebaran isu menyesatkan harus diusut
dan dihukum.” Demikian dikatakan Kepala Negara, kemarin, menanggapi munculnya
isu- isu yang meresahkan masyarakat belakangan ini.
b. Model
Kumulatif
Teras yang berisi urutan peristiwa
lengkap.
Contoh:
Sejumlah bom meledak di Jakarta. Sampai
kini belum ada pihak yang mengaku bertaggung jawab. Mendadak sontak muncul nama
organisasi islam radikal yang disebut-sebut terlibat: tiga faksi garis
kerasgerakan Darul Islam. (Tempo, 2 Desember 2001)
c. Model
Kontras
Teras yang menggambarkan dua hal atau
keadaan yang bertentangan.
Contoh:
Para pemain Persib meninggalkan lapangan
dengan ceria, sedangkap para pemain lawan (Persikab) tampak lesu, sangat
terpukul dengan kekalahan yang dialaminya; Kisman Latumakulita, bekas wartawan
Harian Neraca, dulu biasa menorek keterangan dari oranglain, tapi kini ia harus
tabah melayani berondongan pertanyaan wartawan.
d. Model
Epigram
Teras yang menggunakan ungkapan atau
pepatah.
Contoh:
Johanshah memilih jurus sedia paying sebelum
hujan. Dia tak ingin tubuhnya dihantam penyakit hepatitis yang mematikan.
Karena itu, pria 33 tahun ini pun rajin minum cairan suplemen berbahan baku
temu lawak. Namun keyakinan konsumen seperti Johan itu tengah dipertanyakan.
(Tempo, 23 Desember 2001)
e. Model
Stakato
Teras yang baik bisa menciptakan
"mood". Suasana dibuat seakan licin, halus sehingga enak untuk
memasuki alinea berikut. Salah satu cara yang bisa digunakan adalah dengan
menempatkan ungkapan ekspresi atau frasa pembuka yang terkesan menggantung,
terputus atau belum selesai.
Contoh:
Jelegur! Tret-tet-tet! Tret-tet-tet-tet!
Petasan terus berbunyi mengiringi langkah sepasang pengantin betawi, yakni Bang
Lilik dan Mpok Siti, kemarin siang di Pejaten, Pasar Minggu.
f. Model
Ringkasan
Teras ini serupa dengan berita yang
biasanya memuat unsur 5W + 1H (who, what, when, where, why, how). Model teras
ini termasuk model teras yang paling sering dipakai penulis artikel koran.
Contoh:
tahapan ketiga speedy tour di Indonesia
2010 (what) berlangsung kacau (how) setelah rombongan besar pembalap dan
sejumlah ofisial, termasuk chief commissaire, tersesat (why) di jalan utara
adiwerna, kabupaten tegal, jawa tengah (where), selasa (26/10) (when).
Akibatnya, balapan pun terpaksa harus di-restart (start ulang, Red). (Kompas,
27 Oktober 2010, "Balapan Kacau, Pembalap Salah Jalur")
g. Model
Penggoda
Teras penggoda ini adalah cara untuk
"mengelabui" pembaca dengan bergurau. Tujuan utamanya menggaet
perhatian pembaca dan menuntunnya supaya membaca seluruh cerita. Kalimat atau
kata-kata dalam teras ini biasanya berupa teka-teki agar pembaca penasaran
untuk terus membaca.
Contoh:
Angka yang ditunggu-tunggu itu keluar
juga: sekitar 50. (TEMPO, 4 Januari 1992, "Angka Misterius Santa
Cruz".)
h. Model
Literer
Teras yang merujuk pada cerita rakyat,
legenda, judul film, dsb.
Contoh:
Kisah Si Malin Kundang terjadi lagi di
Bekasi, ketika Mustafa (18) kepergok tengah memukuli ibu kandungnya, Nyi Desi
(41). Warga yang marah segera menghakimi Mustafa hingg babak-belur, Polisipun
segera membawa pemuda pengangguran itu ke rumah sakit terdekat.
i.
Model Figuratif
Teras yang menggunakan
pengandaian.
Contoh:
Bagai panas setahun dihapus hujan
sehari, begitulah kesan terhadap lembaga Komisi Pemilihan Umum yang sejumlah
anggotanya terlibat masalah korupsi.
j.
Model Parodi
Teras yang mengutip
motto yang kondang, dengan tujuan mencuatkan kejenakan.
Contoh:
Begitu saja, kok, repot. Mugkin
begitulah yang ada dalam pikiran Mas Setiawan ketika harus menerima Astuti sebagai
istri keduanya.
k. Model
Sapaan
Teras ini mirip teras pertanyaan, namun
lebih akrab.
Contoh:
Pernahkah Anda memperhatikan cara duduk
Anda? Ternyata, cara duduk yang salah bisa menyebabkan datangnya penyakit.
Sumber: